Bidang
usaha yang dikelola oleh Perusahaan adalah jasa penyediaan
energi yang memanfaatkan konsep cogeneation dan
distrubuted generation. Secara garis besar, Perusahaan
membedakan aktivitas bisnisnya ke dalam dua jenis bisnis,
yaitu Bisnis Inti dan Bisnis Non-Inti.
Bisnis Inti
Yang dimaksudkan
dengan Bisnis Inti adalah bisnis utama Perusahaan yang
terangkum dalam tiga kategori paket usaha, yaitu Jasa
Suplai Energi terutama dengan pembangkit cogeneration,
Jasa Operasi dan Pemeliharaan (O&M – Operation and
Maintenance), dan Jasa Efisiensi Energi.
Kegiatan
pengembangan usaha yang dikelola Perusahaan pada tahun
2000, khususnya untuk Bisnis Inti terdiri atas Proyek yang
Berjalan sesuai dengan RKAP 2000, Proyek dalam
Pengembangan sesuai RKAP 2000, dan Proyek Berjalan di Luar
RKAP 2000.
Ada delapan
proyek yang direalisasikan, yaitu O&M PLTG GE Frame 7
Caltex, O&M Bakrie Nirwan Resort Cogeneration Plant, O&M
PLTD Pontianak, O&M PLTD Apung, rehabilitasi PLTD
Tarahan, Suralaya Audit Energi, Lirik Cogenartion Plant,
dan PLTD Panbil Industrial Estate.
Ada beberapa
proyek masih dalam tahap pengembangan,
namun ada
pula beberapa proyek yang dibatalkan karena tidak layak.
Proyek-proyek tersebut adalah Mobile Cogeneration (untuk
Gedung PLN di Jln. Gatot Subroto, Jakarta) dan Mobile
Cogeneration Bandung Supermall), O&M PLTG Cilacap,
Sunyaragi, dan PLTD Senayan. Juga terdapat proyek Audit
Energi Rumah Sakit Pondok Indah dan Catur Griya Naradipa.
Yang lainnya adalah pembentukan SPC (special purpose
company) Bakrie Nirwan Resort.
Ada tiga proyek
yang berjalan di luar rencana pada tahun 2000, yakni O&M
PLTD Tanjung Sengkuang, O&M PLTD Batu Ampar, dan PLN
Batam.◊
|